Para peneliti
menemukan bahwa kebiasaan begadang akan melemahkan kecerdasan anak-anak dan
bahwa tidur lebih awal di malam hari akan meningkatkan kecerdasan anak-anak,
termasuk potensi akal dan kemampuan mereka untuk menghadapi masalah. Penelitian
yang dilakukan kepada anak klas 4 dan 6 menunjukkan bahwa semakin cepat anak
tidur di malam hari, semakin baik kemampuan mereka mengerjakan soal-soal dan
hafalan yang harus mereka kerjakan sebagai tugas sekolah. Anak-anak yang tidur
lebih cepat ternyata dapat mengerjakan tugas-tugas dan soal-soal ujian secara
lebih cepat dan lebih baik. Bahkan kemampuan mereka sejajar dengan anak-anak
yang 2 tahun lebih tua umurnya dibanding mereka.
Anak-anak yang mengalami gangguan tidur akan cenderung
mengalami kesulitan belajar dan tingkat kecerdasan mereka juga mengalami
penurunan dibanding anak-anak lain yang tidak mengalami gangguan tidur. Selain
meningkatkan kecerdasan anak-anak, tidur lebih awal pada malam hari dan tidur
yang berkualitas dapat meningkatkan kekuatan daya ingat mereka. Sekelompok
ilmuwan menyebutkan bahwa ada hubungan kuat antara tidur pulas dan tingkat
kecerdasan serta kekuatan daya ingat anak-anak. Daya ingat anak-anak lebih kuat
dan memori mereka bekerja lebih baik jika mereka tidur lebih lama pada malam hari
dan lebih pulas.
Bagi anak-anak dan remaja baru gede, tidur memiliki peranan
penting dalam proses pertumbuhan mereka, karena produksi hormon pertumbuhan
berlangsung selama periode tidur lelap. Selama tidur, sebagian besar sel tubuh
menunjukkan peningkatan produksi dan pendistribusian protein kepada semua
bagian tubuh. Tidur yang berkualitas akan meningkatkan fungsi emosional dan
sosial, karena ketika tidur, bgian otak yang mengendalikan fungsi interaksi
emosional dan sosial beristirahat. Begitu penting peran tidur bagi kesehatan
anak-anak dan remaja ABG, dan supaya tidur aman, maka Rasulullah saw
mewanti-wanti umatnya untuk berdoa sebelum tidur dan berserah diri kepada Allah.
Perangkat indrawi anak-anak bersifat aktif ketika mereka
dalam keadaan terjaga dan siaga menghadapi berbagai hal atau peristiwa yang
berlangsung di sekitarnya, kemudian otaknya akan bekerja menyimpan segala yang
dia saksikan dan alami. Dan ketika tidur, otaknya menghimpun segala macam
pengetahuan, pengalaman dan informasi yang didapatnya sepanjang siang. Ketika
tidur, otak bisa menyempurnakan tugasnya dengan melakukan pekerjaan yang tidak
dapat dilakukan ketika dia dalam keadaan terjaga. Karena itu bayi yang masih
menyusu menghabiskan 2/3 waktunya untuk tidur. Sebaiknya, lingkungan dan
kondisi ruangan tempat tinggal bayi itu harus terjaga kebersihannya dan
sirkulasi udaranya lancar tidak terhalang apapun, sehingga pertumbuhan otak
bayi menjadi lebih baik.
Dan seiring dengan semakin bertambahnya usia anak, maka
tidur mereka semakin pendek. Tujuannya adalah agar mereka dapat tidur lebih
nyenyak dan lebih berkualitas sehingga otak mereka dapat menghimpun berbagai
informasi dan pengetahuan yng didapatnya pada siang hari. Karena itu, tidur
dianggap sebagai faktor yng sangat penting untuk menguatkan tubuh dan memori
anak-anak. Agar anak-anak bisa tidur yang berkualitas, maka para ibu harus
memperhatikan beberapa hal :
- Tidak meletakkan anak-anak,
terutama anak yang masih menyusu di atas punggung mereka ketika mereka
tidur.
- Selalu
mengawasi dan menjaga suhu tubuh anak-anak agar tetap pada suhu yang ideal.
- Jangan
mengambil kemudian menggendong anak-anak atau bayi yang sedang menyusu
jika mereka terbangun dari tidur di malam hari dengan tujuan agar dia
terbiasa untuk segera tidur kembali tanpa bantuan siapapun.
- Hindari
terlalu sering keluar-masuk kamar tidur anak-anak ketika mereka sedang
tidur, agar tidur mereka tidak terganggu.
- Selalu
menjaga kebersihan tubuh, pakaian dan tempat tidur anak-anak, karena semua
itu membantu mereka mendapatkan tidur yang lebih berkualitas.
- Mendisiplinkan
anak-anak agar tidur pada jam tertentu dan menyuruh mereka untuk kencing
atau buang air dan menggosok gigi lebih dahulu sebelum tidur.
Sumber: Buku
Induk Mukjizat Kesehatan Ibadah Karya Dr. Jamal Elzaky
Tidak ada komentar:
Posting Komentar